Presiden Jokowi Saat Konferensi Pers Pertamanya di Istana Negara |
MediaTani - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjanjikan penambahan anggaran untuk peningkatan kualitas laboratorium dan sarana lainnya di fakultas pertanian, agar dapat meningkatkan kapasitas sumber daya pertanian nasional.
Wan Abbas Zakaria, Sekretaris Jenderal Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Pertanian Seluruh Indonesia, mengatakan Presiden Jokowi menyetujui rencana penambahan anggaran untuk meningkatkan kualitas laboratorium dan pendidikan pertanian di seluruh fakultas pertanian yang ada di Indonesia.
“Dengan peningkatan kualitas laboratorium dan pendidikan pertanian, fakultas pertanian akan menjadi inkubator agroteknopreneurship, sehingga lulusannya memiliki kompetensi dan kemampuan yang kuat untuk bersaing secara global,” katanya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/6).
Wan Abbas menuturkan pengembangan kualitas laboratorium dan pendidikan pertanian di seluruh Indonesia setidaknya membutuhkan Rp500 miliar. Dan tersebut akan digunakan untuk mengembangkan pertanian percontohan, perkebunan, dan laboratorium, untuk meningkatkan kemampuan lulusan fakultas pertanian.
Menurutnya, Presiden Jokowi juga telah meminta kepada Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, serta Menteri Pertanian untuk lebih memperhatikan keberadaan perguruan tinggi pertanian di dalam negeri.
“Kami berharap tambahan anggaran untuk peningkatan kualitas pendidikan pertanian dapat cair tahun ini, sehingga dapat langsung digunakan untuk meningkatkan kapasitas SDM pertanian,” ujarnya.
Dia juga menyebutkan Presiden Jokowi secara khusus meminta perguruan tinggi pertanian memperluas perannya dalam pengembangan industri pangan. Nantinya, perguruan tinggi akan berupaya melakukan diversifikasi pangan yang mengembangkan sumber makanan lain sebagai pengganti beras.
Sumber: Bisnis.com/Lili sunardi